Dasar-Dasar PHP untuk Pemula yang Wajib Diketahui Assalamualaikum teman-teman! Berjumpa lagi dengan saya di dailamiahmad.my.id. Pada artikel kali ini saya akan meneruskan pembahasan tentang dasar-dasar PHP. Setelah sebelumnya kita membahas tentang instalasi web server di Windows, sekarang saatnya kita akan memulai untuk memahami dasar-dasar PHP. Pada artikel ini, kita akan belajar tentang cara menulis syntax PHP, bagaimana menyimpan file PHP, dan cara menjalankannya di localhost menggunakan server lokal seperti XAMPP.
Pembahasan kali ini memang terasa sepele namun apabila kita tidak memperhatikan hal-hal dasar seperti ini, maka kita akan bingung dalam menjalankan file PHP yang sudah kita buat. Beberapa materi sudah saya bahas sedikit di artikel sebelumnya. Jadi ada baiknya silahkan kaji ulang artikel yang saya buat sebelumnya.
Baca juga
- Belajar PHP Dasar Part 1: Pengenalan PHP, Fungsi, dan Kegunaannya
- Belajar PHP Dasar Part 2: Instalasi Web Server di Windows dengan Mudah
Oke sekarang kita lanjutkan materi artikel tentang Dasar-Dasar PHP. Yuk kita simak pembahasannya
 |
| Dasar-Dasar PHP untuk Pemula yang Wajib Diketahui |
Cara Menulis Syntax PHP yang Benar
Sebelum menulis syntax PHP, kita perlu memahami bagaimana cara menuliskan syntax yang benar. Syntax PHP harus dituliskan dengan cara diapit oleh tag PHP, yang dimulai dengan tag pembuka <?php dan diakhiri dengan tag penutup ?>. Selain itu juga, setiap akhir baris kode PHP harus diakhiri dengan tanda titik koma ; agar server dapat memprosesnya dengan benar dan tidak terjadi error.
Sekarang, mari kita coba menuliskan beberapa syntax dasar PHP dan menjalankannya di localhost. Silakan buka text editor favorit teman-teman dan ketikkan kode berikut:
kode helloworld
Penjelasan
- <?php adalah kode awal dari PHP.
- echo kode untuk menampilkan teks atau output ke browser.
- "Hello world!" adalah Teks yang akan ditampilkan.
- Setiap perintah diakhiri dengan tanda titik koma ; agar tidak terjadi error saat dijalankan
- ?> adalah kode untuk menutup kode PHP
Ekstensi yang Digunakan untuk Menyimpan File PHP
File PHP disimpan dengan extensi .php, Agar server bisa mengenali kode PHP, Jika kita menyimpan file dengan ekstensi lain seperti .html, maka server tidak akan mengeksekusi kode PHP di dalamnya.
Langkah menyimpan file PHP
- Buka text editor seperti Notepad++, VS Code, atau Sublime Text. Saya menggunakan editor bawaan dari windows yaitu Notepad
 |
| Notepad Editor Windows |
- Tulis kode PHP yang ingin dijalankan.
 |
| Kode helloworld |
- Saat menyimpan, pilih Save As.
- Beri nama file dengan ekstensi .php (contoh: helloworld.php).
 |
| Save As dengan nama Helloworld.php |
Cara Menjalankan File PHP di Localhost
Setelah menulis dan menyimpan file PHP, langkah selanjutnya adalah menjalankannya di localhost menggunakan server lokal seperti XAMPP.
Menjalankan XAMPP
- Buka XAMPP Control Panel.
 |
| Xampp Control Panel |
- Klik tombol Start pada Apache.
 |
| Menjalankan Apache |
Pastikan tidak ada error dan status server berjalan.
Menyimpan File PHP di Folder yang Benar
Agar dapat diakses melalui browser, file PHP harus disimpan di dalam folder htdocs yang ada di direktori XAMPP.
- Masuk ke direktori tempat XAMPP terinstal, biasanya C:\xampp\htdocs.
 |
| Direktori Xampp |
- Buat folder baru, misalnya belajar_php
 |
| Folder belajar php |
- Simpan file PHP yang sudah dibuat ke dalam folder ini, misalnya helloworld.php.
Mengakses File PHP di Browser
Sekarang, kita bisa menjalankan file PHP menggunakan browser dengan cara berikut:
- Buka browser (Chrome, Firefox, Edge, dll).
- Ketik alamat berikut di address bar http://localhost/belajar_php/helloworld.php
 |
| Pengujian di browser |
- Tekan Enter, dan jika semua langkah benar, maka output dari kode PHP akan muncul di browser.
Kesimpulan
Gimana teman-teman menarik gak belajar tentang PHP dasarnya ? Jika teman-teman ingin mahir dalam bahasa pemrograman PHP, ada baiknya kita memahami tentang cara penulisan syntax PHP, cara menyimpan file dengan benar, dan bagaimana menjalankan kode PHP di localhost, Jika hal tersebut sudah bisa difahami dan dipraktekan maka kita akan menguasai bahasa pemrograman ini dengan cepat.
Nah teman-teman seri belajar PHP dasar ini akan berlanjut ke pembahasan pembahasan lainnya. Silahkan update terus informasi terbaru di blog ini ya.
Semoga artikel ini bermanfaat dan semakin memotivasi teman-teman dalam belajar PHP. Sampai jumpa di artikel selanjutnya.
